Surabaya, 3 Mei 2025 – Asrama Haji Embarkasi Surabaya dipadati jamaah calon haji pada Sabtu, 3 Mei 2025. Mereka dari berbagai daerah, termasuk Trenggalek, Kediri, dan Gresik, berkumpul di Masjid Al Mabrur Asrama Haji Sukolilo untuk menjalankan sholat shubuh berjamaah dan menerima pembinaan intensif.
Pembinaan oleh Sekretaris IPHI Jawa Timur:
Sekretaris IPHI Jawa Timur, KH. Imam Mawardi Ridlwan, memberikan pembinaan kepada jamaah calon haji dengan penuh semangat dan kesabaran. Beliau berdoa agar jamaah diberi kemudahan dalam menjalankan ibadah haji dan perlindungan dari Allah Ta’ala. “Semoga jamaah calon haji dapat menjadi haji yang mabrur sepanjang umur,” doanya dengan penuh harap.
Pesan untuk Menghindari Riya’ dan Pamer Amal:
Abah Imam menuturkan bahwa untuk mewujudkan haji mabrur, jamaah harus selalu berhati-hati terhadap penyakit yang merusak ibadah haji, seperti sifat dan sikap riya’. “Ingin haji mabrur sepanjang umur? Cara terbaik adalah menjaga diri untuk tidak pamer amal ibadah haji yang tujuan mendapatkan pujian dari orang lain,” tegasnya dengan nada yang bijak.
Tips untuk Meningkatkan Ibadah:
Abah Imam menyarankan agar jamaah selalu membawa tasbih untuk memperbanyak wirid dan dzikir. “Tingkatan kita saat masih membutuhkan tasbih agar dapat memperbanyak wirid dan dzikir,” jelasnya.
Saat di Madinah, Abah Imam menyarankan untuk memperbanyak ibadah di Masjid Nabawi, termasuk sholat isyroq setelah terbit matahari. “Sholat isyroq adalah sholat yang dilaksanakan setelah terbit matahari di setiap pagi,” jelasnya.
Abah Imam juga menyarankan untuk melaksanakan sholat dua rakaat di Masjid Quba’ dengan tata cara yang sudah bersuci sejak di hotel atau penginapan. “Sholat di Masjid Quba’ memiliki keutamaan yang besar, maka sebaiknya kita melaksanakan sholat dua rakaat di sana,” tegasnya.
Dalam pembinaan, Abah Imam menjelaskan tata cara umroh wajib dengan detail dan jelas. Beliau juga memberi ijazah sholawat taisir kepada semua jamaah. “Semoga dengan pembinaan ini, jamaah calon haji dapat meningkatkan kualitas ibadah mereka dan menjadi haji yang mabrur,” harapnya.
Dengan pembinaan intensif ini, jamaah calon haji diharapkan dapat memperoleh bekal yang cukup untuk menjalankan ibadah haji dengan baik dan benar. Semoga mereka dapat menjadi haji yang mabrur dan mendapatkan ridho dari Allah Ta’ala.
(Red)