Banyuwangi – Desa Banjar, Kecamatan Licin, menjadi sorotan pada Sabtu (6/9/2025) dengan digelarnya Banjar Village Festival Sego Lemeng dan Kopi Utek. Festival yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB ini berlangsung meriah dan dipadati masyarakat serta tamu undangan.
Acara turut dihadiri Wakil Bupati Banyuwangi Drs. Mujiono, M.Si., mewakili Bupati Banyuwangi, serta jajaran Forkopimda. Hadir pula Danposramil 0825/22 Licin Peltu Eman Sukmana mewakili Dandim 0825 Banyuwangi, Lettu Laut (P) Eko Meiyanto mewakili Danlantamal Banyuwangi, dan Aipda Wahyu mewakili Kapolresta Banyuwangi. Sejumlah pejabat dinas juga tampak hadir, mulai dari Kadis Pariwisata, Kepala DPMD, Kadis Perikanan, Camat Licin Iwan Yos, hingga tokoh agama, tokoh adat, dan seluruh kepala desa se-Kecamatan Licin.
Rangkaian acara diawali doa oleh Kepala KUA Licin, dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Kepala Desa Banjar, Sunandi, menyampaikan sambutan penuh semangat, disusul arahan Wakil Bupati Banyuwangi. Acara kemudian ditutup dengan ramah tamah yang semakin mempererat kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat.
Festival ini menghadirkan Sego Lemeng – nasi khas Banyuwangi dengan cita rasa rempah yang dibungkus daun pisang – serta Kopi Utek, racikan kopi khas Desa Banjar, sebagai ikon utama. Kehadirannya bukan hanya memperkenalkan kuliner lokal, tetapi juga menjadi simbol pelestarian budaya dan kearifan lokal masyarakat Licin.
Antusiasme warga terlihat jelas sepanjang kegiatan. Mereka bangga karena tradisi kuliner khas desa mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah hingga jajaran TNI/Polri.
Acara berjalan tertib, lancar, dan aman, sekaligus menegaskan Desa Banjar sebagai salah satu pusat budaya dan kuliner khas Banyuwangi yang patut dibanggakan.
(Red)