Banyuwangi – Aksi cepat prajurit Pos TNI AL (Posal) Muncar menunjukkan komitmen TNI AL dalam menjaga kelestarian lingkungan pesisir. Seorang pemulung berinisial W, warga Rogojampi, diamankan setelah kedapatan membuang sampah sembarangan di kawasan Pantai Muncar, Kamis (1/5/2025).
W tertangkap saat memilah barang rongsokan di lokasi pembuangan sampah tak resmi di tepi pantai. Bukannya membersihkan, aksinya justru memperparah kondisi dengan menyebarkan sampah hingga meluber ke badan jalan. Ironisnya, W mengaku mendapat arahan dari warga sekitar untuk membuang sampah langsung ke laut.
Komandan Lanal Banyuwangi, Letkol Laut (P) Muhamad Puji Santoso, M.Sc., melalui Danposal Muncar, Lettu Laut (T) Pungki Pradita, menegaskan bahwa pencemaran laut di Perairan Muncar sudah sangat memprihatinkan akibat rendahnya kesadaran masyarakat dan minimnya fasilitas pengelolaan sampah.
“Laut bukan tempat sampah. Kebiasaan ini mencemari lingkungan dan mengancam aktivitas pelabuhan serta kehidupan nelayan,” tegas Lettu Pungki.
TNI AL akan terus bersinergi dengan aparat dan masyarakat untuk meningkatkan patroli, edukasi, dan penegakan hukum terhadap pelanggaran lingkungan.
Pantai Muncar yang dikenal sebagai pusat aktivitas nelayan dan pelabuhan rakyat, kini menghadapi tantangan besar akibat sampah yang mencemari perairan. Penangkapan W menjadi peringatan bahwa menjaga ekosistem pesisir adalah tanggung jawab bersama. Laut yang bersih adalah kunci keberlangsungan hidup nelayan, pariwisata bahari, dan keamanan maritim nasional.
(Red)