Banyuwangi β Dalam rangka memastikan kesiapan pengamanan dan pelayanan jelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), Polresta Banyuwangi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta instansi terkait mengikuti Zoom Meeting dengan Menteri Perhubungan RI, Dr. (H.C) Ir. Budi Karya Sumadi, dan Kapolri, Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., pada Jumat (20/12/2024).
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Pos Terpadu Pelabuhan ASDP Ketapang. Dalam arahannya, Kapolri menekankan pentingnya koordinasi antarinstansi untuk memastikan berbagai skenario darurat, seperti cuaca buruk atau kemacetan panjang, dapat ditangani dengan baik.
βKoordinasi yang baik dan penerapan SOP (Standard Operating Procedure) yang jelas menjadi kunci dalam mengatasi kondisi darurat selama Nataru, termasuk kemacetan atau gangguan cuaca di pelabuhan,β ujar Kapolri.
Menteri Perhubungan RI, Dr. (H.C) Ir. Budi Karya Sumadi, menambahkan bahwa kolaborasi solid antara ASDP, Polri, Pemda, dan instansi terkait sangat penting untuk mengantisipasi serta mengatasi potensi kendala selama libur panjang ini.
Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Santama Putra, S.I.K., M.Si., M.H., menjelaskan bahwa Zoom Meeting tersebut bertujuan memastikan kesiapan Operasi Lilin Semeru 2024 dan menjamin kenyamanan masyarakat.
βFokus utama kami adalah mengamankan Pelabuhan ASDP Ketapang dan sekitarnya, terutama menghadapi potensi lonjakan penumpang saat libur Natal dan Tahun Baru,β ungkap Kapolresta.
Bupati Banyuwangi, Hj. Ipuk Fiestiandani, S.Pd., M.Kp., yang turut hadir, menyatakan dukungan penuh Pemkab terhadap langkah-langkah yang telah disiapkan. Ia juga menegaskan kesiapan fasilitas transportasi, termasuk menambah kantong parkir dan buffer zone untuk mengurangi kemacetan.
βKami memastikan koordinasi terus berjalan dengan semua pihak terkait, agar arus transportasi lancar dan kecelakaan lalu lintas dapat dicegah,β kata Bupati Ipuk.
General Manager PT ASDP Ketapang, Yani Andrianto, menyampaikan bahwa pihaknya telah menyiapkan 50 kapal dan delapan dermaga untuk mendukung kelancaran penyeberangan. Simulasi juga dilakukan untuk menangani potensi kemacetan, terutama jika terjadi cuaca buruk.
βUntuk memastikan keamanan penumpang, kami akan melakukan pemeriksaan kesehatan sopir angkutan umum dan tes urin bagi nahkoda kapal,β ujar Yani.
Dengan sinergi berbagai pihak, diharapkan masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman, nyaman, dan lancar.
(Red)