Banyuwangi – Kebakaran melanda bangunan tempat usaha Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah BMT-UGT Nusantara di Dusun Krajan, Desa Songgon, Kecamatan Songgon, Banyuwangi, pada Rabu (2/7/2025) sore. Peristiwa ini menyebabkan kerugian material diperkirakan mencapai Rp150 juta.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Banyuwangi melalui Koordinator Sugiarto menjelaskan, kebakaran pertama kali diketahui sekitar pukul 16.30 WIB saat seorang saksi, Masniah (78), membuka lapak nasi tempong di sekitar lokasi. Ia melihat kobaran api di dalam bangunan koperasi melalui kaca dan segera memberitahu warga sekitar.
“Warga sempat mendobrak pintu untuk melakukan pemadaman awal, sebelum melaporkan kejadian ke Call Center Damkarmat,” ungkap Sugiarto.
Tim pemadam dari Mako Induk langsung meluncur ke lokasi setelah menerima laporan pada pukul 16.44 WIB. Dua unit mobil pemadam, yakni Ayaxx 03 dan Fire Doome 05, dikerahkan. Petugas tiba di lokasi pukul 17.19 WIB dan berhasil memadamkan api sepenuhnya sekitar pukul 17.29 WIB.
Dari hasil asesmen tim Damkarmat, api diduga berasal dari korsleting listrik pada rak komputer dan printer yang masih menyala. Api kemudian merambat dan membakar bagian lain bangunan.
Bangunan yang terbakar diketahui milik Agus Setiawan (42), yang dikontrakkan untuk usaha koperasi. Penanggung jawab koperasi diketahui bernama Fariz Taufani (26). Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
“Kerugian material ditaksir sekitar Rp150 juta,” pungkas Sugiarto.
Petugas yang terlibat dalam pemadaman antara lain Koordinator Sugiarto, Regu Brama 1, Humas, serta personel relawan Redkar (Suwito dan Ariez 08).
(Red)
