Banyuwangi – Kodim 0825 Banyuwangi, dipimpin oleh Dandim Letkol Arh Joko Sukoyo, S.Sos., M.Han., turut andil dalam mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional melalui kegiatan penanaman jagung serentak yang menargetkan luas lahan 1 juta hektare secara nasional. Acara ini berlangsung secara virtual dan melibatkan berbagai pihak, mulai dari pemerintah pusat hingga masyarakat, termasuk TNI-POLRI, BUMN, dan petani lokal.
Bupati Banyuwangi, Hj. Ipuk Fiestiandani, S.Pd., yang turut hadir dalam kegiatan ini, mengapresiasi antusiasme semua pihak yang terlibat. “Program penanaman jagung ini bukan sekadar seremonial, tetapi langkah nyata untuk mewujudkan Banyuwangi yang mandiri dalam ketahanan pangan,” ujar Bupati Ipuk.
Kegiatan ini dipusatkan di PTPN I Regional 5 Kebun Kendenglembu, Desa Karangharjo, Kecamatan Glenmore, dengan dihadiri tokoh-tokoh penting seperti perwakilan dari Kementerian Pertanian, Kapolresta Banyuwangi, jajaran Forkopimda, serta para petani.
Dalam sambutannya, Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Arh Joko Sukoyo menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak untuk mendukung keberhasilan program ini. “Dengan suksesnya kegiatan penanaman jagung ini, kami berharap produksi jagung di Banyuwangi dapat meningkat signifikan dan berkontribusi pada ketahanan pangan nasional. Kodim 0825 bersama Pemkab Banyuwangi akan terus mendukung petani untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil pertanian,” tegasnya.
Penanaman jagung ini diharapkan menjadi tonggak baru dalam menciptakan ketahanan pangan yang kokoh, tidak hanya di Banyuwangi, tetapi juga di tingkat nasional.
(Red)