Banyuwangi – Kesalahpahaman antara seorang driver online dan sopir angkutan umum terkait penjemputan wisatawan asing di Pelabuhan Ketapang, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi, Sabtu (11/10/2025), berhasil diselesaikan secara damai berkat mediasi cepat Polresta Banyuwangi.
Wakapolresta Banyuwangi AKBP Teguh Priyo Wasono, didampingi Plt Kapolsek KP3 Banyuwangi AKP Edi Wahono dan Kasat Reskrim Kompol Komang Yogi Arya Wiguna, turun langsung ke lokasi untuk memediasi kedua pihak. Mediasi berlangsung di Pos KP3 Pelabuhan ASDP Ketapang dengan kehadiran perwakilan driver online, Imam, dan perwakilan angkutan umum, Selamet.
AKBP Teguh menekankan pentingnya menjaga kondusivitas, terutama di kawasan pelabuhan yang menjadi pintu gerbang wisatawan ke Banyuwangi.
“Mari kita selesaikan dengan kepala dingin, tanpa keributan. Ke depan, jika ada hal-hal yang perlu dibahas, bisa dilakukan melalui forum resmi. Banyuwangi adalah rumah kita bersama, dan kita ingin semua yang datang merasa aman dan nyaman,” ujarnya.
Kedua pihak pun sepakat berdamai, yang direkam dalam bentuk video sebagai simbol komitmen menjaga keamanan dan ketertiban di Pelabuhan Ketapang.
Langkah cepat Polresta Banyuwangi mendapat apresiasi warga setempat, menilai pendekatan humanis aparat menjadi contoh nyata bagaimana komunikasi dan empati dapat meredam konflik. Aktivitas pelabuhan pun kembali normal, menegaskan semangat “Banyuwangi Aman, Nyaman, dan Bersahabat” sebagai komitmen nyata semua pihak.
(Red)















