Banyuwangi β Dikenal sebagai penghasil kakao edel terbaik, Banyuwangi menggelar Festival Cokelat di Waduk Sidodadi, kawasan PTPN I Regional 5 Kalirejo-Kendenglembu, Glenmore, Sabtu-Minggu (21β22/6/2025).
Festival ini memamerkan potensi kakao lokal yang telah diekspor ke berbagai negara seperti Jepang, Swiss, Belanda, dan Gana. Salah satu wisatawan asal Denmark, Bouw, menyebut cokelat Banyuwangi memiliki rasa otentik yang sulit ditemukan di tempat lain.
βFestival ini untuk kian mempromosikan potensi cokelat Banyuwangi yang dikenal sebagai salah satu terbaik di dunia,β kata Bupati Ipuk Fiestiandani.
Perkebunan Kendenglembu yang menjadi Center of Excellence Kakao menghasilkan kakao bulk dan kakao edel (fine cocoa), yang merupakan jenis premium dan bernilai ekspor tinggi. Luas kebun mencapai 220 hektare, terdiri dari 94 hektare kakao edel dan 126 hektare kakao bulk. Tahun depan, PTPN I Regional 5 menargetkan perluasan 80 hektare lagi.
Rangkaian acara festival meliputi lomba Gandrung, jalan sehat, lomba mewarnai dan fashion anak, edukasi kakao untuk pelajar, hingga kompetisi kuliner olahan cokelat. Tahun ini, festival juga menambahkan kategori kopi dan gula, menyesuaikan potensi Glenmore sebagai penghasil dua komoditas tersebut.
Sebanyak 30 stan UMKM memamerkan beragam olahan cokelat mulai dari cokelat murni, permen, hingga aneka kue berbahan kakao.
(Red)