Banyuwangi, 11 April 2025 – Ritual budaya Seblang Olehsari bukan hanya menjadi daya tarik wisata, tetapi juga membawa berkah bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Banyuwangi. Selama tujuh hari pelaksanaan dari tanggal 4 hingga 10 April 2025, para UMKM yang terlibat berhasil meraih keuntungan hingga tiga kali lipat dibandingkan hari biasa.
Sebanyak 47 pelaku UMKM berjualan di lokasi acara, menawarkan berbagai produk mulai dari makanan berat, minuman segar, jajanan pasar tradisional, hingga mainan anak-anak, yang berhasil memanjakan para pengunjung dari berbagai daerah.
Zayyid Farihir Ridlo (35), seorang penjual bakso keliling, mengungkapkan peningkatan pendapatan yang signifikan selama Seblang Olehsari berlangsung. “Alhamdulillah, setiap hari saya bisa mendapatkan Rp. 900 ribu sampai Rp. 1,5 juta. Ini naik tiga kali lipat dibandingkan hari biasa yang biasanya hanya Rp. 200-300 ribu,” ujarnya dengan senang.
Senada dengan Zayyid, Fadly Robbi Alfandi, penjual olahan sosis, juga merasakan keuntungan dari acara budaya tersebut. “Alhamdulillah, hari terakhir ini ludes terjual,” ungkap Fadly.
Wakil Bupati Banyuwangi, Mujiono, mengatakan bahwa atraksi budaya seperti Seblang Olehsari merupakan contoh nyata bagaimana kekayaan tradisi bisa menjadi motor penggerak ekonomi lokal. “Pemkab Banyuwangi berkomitmen untuk terus mendukung adat dan budaya yang tidak hanya menjaga warisan leluhur, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi langsung bagi masyarakat, khususnya para pelaku UMKM,” kata Mujiono.
Sementara itu, Kepala Desa Olehsari Joko Mukhlis menyampaikan apresiasi atas antusiasme masyarakat yang datang dari berbagai daerah, bahkan luar negeri. “Kami sangat berterima kasih atas antusiasme yang luar biasa dari seluruh masyarakat. Tidak hanya warga Olehsari, tapi juga pengunjung yang datang dari berbagai daerah. Ini menunjukkan betapa tradisi ini dicintai dan menjadi kebanggaan kita bersama,” ungkap Joko.
Ritual Seblang Olehsari digelar setelah perayaan Idul Fitri, dan dalam ritual ini seorang penari terpilih secara supranatural untuk menari selama tujuh hari dalam kondisi kesurupan (trance). Tahun ini, penari Seblang Olehsari kembali diperankan oleh Dwi Putri Ramadani (21), yang juga menjadi penari dalam beberapa tahun sebelumnya.
(Red)