Banyuwangi – 4 November 2025 – Dalam rangka memperkuat persiapan menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), Tim Pembangunan Zona Integritas (ZI) Lapas Kelas IIA Banyuwangi menggelar rapat percepatan pemenuhan data dukung, Selasa (4/11). Fokus rapat adalah penyiapan dokumen untuk Lembar Kerja Evaluasi (LKE) dan Rencana Aksi Tahunan (RAT).
Rapat dipimpin langsung oleh Ketua Tim ZI, Ahmad Solihin, dan dihadiri seluruh anggota kelompok kerja (Pokja). Solihin menekankan pentingnya kesigapan tim dalam memetakan dan melengkapi seluruh data dukung yang dibutuhkan.
“Seluruh Pokja harus segera melakukan pemetaan menyeluruh terhadap kekurangan data dukung. Identifikasi ini menjadi langkah awal percepatan proses,” ujar Solihin.
Ia juga mengingatkan agar setiap permintaan data dan laporan diselesaikan tepat waktu, dengan koordinasi dan sinergi antar tim sebagai kunci kelancaran pengumpulan dan validasi data.
Meski Lapas Banyuwangi telah menyandang predikat WBK, Solihin menegaskan bahwa pencapaian tersebut bukan akhir dari perjalanan. Predikat WBK justru menjadi pijakan untuk melangkah lebih jauh dan menargetkan predikat WBBM pada tahun berikutnya.
“Semangat perubahan dan peningkatan berkelanjutan harus terus kita tunjukkan. Predikat WBK bukan garis akhir, melainkan batu pijakan untuk meraih WBBM,” tegasnya.
Dalam kesempatan ini, Solihin juga menekankan pentingnya pengembangan inovasi. Inovasi harus tidak hanya memudahkan kinerja internal, tetapi juga meningkatkan kualitas layanan bagi masyarakat dan warga binaan.
“Pengembangan inovasi yang berdampak langsung pada kualitas layanan akan menjadi nilai tambah signifikan dalam penilaian menuju WBBM,” tutupnya.
Rapat ini menegaskan komitmen Lapas Banyuwangi dalam memperkuat tata kelola birokrasi yang bersih, profesional, dan memberikan layanan optimal bagi masyarakat.
(Red)
















